5 PELAWAK YANG UNIK LOGATNYA DALAM MELAWAK

  • :Unknown
  • : di 23.08
  • next
  • prev

    • 5 PELAWAK YANG UNIK LOGATNYA DALAM MELAWAK

    1.KADIR
     
    Kadir (lahir di Lumajang, Jawa Timur, 3 September 1951; umur 60 tahun) adalah pemeran dan pelawak Indonesia. Pelawak yang acapkali dalam lawakannnya menggunakan logat Madura ini mengawali karier melawaknya dengan bergabung dengan grup lawak Srimulat. Kemudian, Ia sangat dikenal luas masyarakat melawak bersama Doyok. Bersama Doyok, Ia membintangi beberapa judul film layar lebar nasional. Setelah film nasional meredup, Ia beralih ke dunia sinetron.
    2.CICI TEGAL
     
     Sri Wahyuningsih (lahir 19 Desember 1961; umur 50 tahun) adalah pelawak dan aktris Indonesia. Pelawak yang lebih dikenal dengan nama Cici Tegal ini pertama dikenal luas dengan bermain bersama Bagito dalam acara lawak. Ia juga bermain dalam sinetron Kiamat Sudah Dekat.
    3.YADI SEMBAKO
     Yadi Sembako (lahir di Jakarta, 17 Juli 1973; umur 38 tahun) yang memiliki nama asli Suryadi Ishaq adalah pelawak dan pemeran Indonesia. Namanya mulai melejit setelah ikut dalam acara acara realitas Supermama Selebconcert. Sebelumnya Yadi pernah memandu acara Ih Sereem di TPI dan bermain dalam sinetron dan program TV, di antaranya Muke Gile (TV 7), Bincang Bintang (RCTI), dan pengisi acara komedi Lesehan (Global TV).Dalam melawak dia sering menggunakan logat arab
    4.DUDUNG HAYO
     Dalam melawak ia berlogat seperti banci
    5.GEPENG
     
    Gepeng (nama asli: Freddy Aris lahir di Koplak Lor, Muntilan, Jawa Tengah, 27 Agustus 1950 – meninggal di Kota Surakarta, Jawa Tengah, 11 Juni 1988 pada umur 37 tahun) adalah seorang pelawak Indonesia yang terkenal pada tahun 1980-an. Gepeng adalah pelawak kelahiran Surakarta, Jawa Tengah yang memulai kariernya dari pesuruh pada perkumpulan ketoprak di Surakarta. Ia lalu bergabung ke kelompok lawak Srimulat, di mana kariernya sebagai pelawak melejit dan menjadi sangat populer. Dalam salah satu episode lawakan Srimulat yang ditayangkan di televisi, ada adegan di mana Juju - sang primadona Srimulat - yang berperan sebagai majikan Gepeng sang jongos, terancam dilecehkan secara seksual, tetapi sempat diselamatkan oleh Gepeng. Pada adegan tersebut Gepeng berucap "Untung, ada saya!", sambil membusungkan dada. Ucapan tersebut menjadi terkenal bersamaan dengan melejitnya popularitas Gepeng

    ►Diposting oleh
    :Unknown : di 23.08

    0 komentar:

    Posting Komentar

    Langganan: Posting Komentar (Atom)